CASISPOLRI.ID – Seleksi jasmani atau Tes Kesamaptaan Jasmani merupakan salah satu tahapan penting dalam proses penerimaan anggota Polri. Salah satu aspek yang diujikan dalam tes kesamaptaan jasmani adalah shuttle run, yang mengukur kecepatan dan daya tahan fisik. Nah, apa saja sih ketentuan dan juga tips shuttle run pada tes kesamaptaan jasmani Polri? yuk simak infonya berikut ini!
Shuttle run dalam seleksi jasmani Polri adalah lari dengan kecepatan penuh mengitari dua patok besi dengan membentuk angka delapan dan dilakukan sebanyak 3 putaran. Semakin cepat maka nilai yang didapatkan akan semakin baik.
Ketentuan Shuttle Run Polri
Shuttle run dimulai dengan sebuah kelompok terdiri dari 3-4 orang yang akan menempati posisi awal di belakang garis start. Entah itu di sebelah kanan atau kiri tiang. Setelah mendapatkan aba-aba “ya”, peserta akan segera berlari secepat mungkin menuju tiang yang berada di depan mereka. Lalu melintasi tiang tersebut dan berbalik kembali ke tempat semula, menuju tiang pertama.
Jika peserta memulai dari sebelah kanan tiang, mereka akan berlari ke arah kiri tiang di depannya dan kemudian berbalik mengelilingi tiang, menuju sisi kanan tiang pertama. Dalam tiga putaran bolak-balik, peserta akan membentuk pola gerakan seperti angka delapan. Hal yang sama berlaku jika peserta memulai dari sebelah kiri tiang.
Pada putaran ketiga, saat peserta berada di tiang kedua, jika mereka memulai dari sebelah kanan tiang pertama, mereka akan berlari lurus ke depan sesuai posisi awal saat start. Ini juga berlaku sebaliknya. Penting untuk diingat bahwa peserta tidak diizinkan untuk memegang tiang saat sedang berlari.
Setelah berlari sesuai dengan ketentuan di atas, aspek yang akan dinilai adalah kecepatan berlari. Semakin cepat durasi lari maka akan semakin besar pula nilai yang didapatkan. Nilai tercepat yang bisa diperoleh untuk 3 kali putaran shuttle run adalah sekitar 16,2 detik untuk pria. Sementara untuk wanita sekitar 17,6 detik.
Tips Lolos Shuttle Run dalam Seleksi Jasmani Polisi
Ada beberapa cara yang bisa dilakukan agar casisjuara dapat lolos menghadapi tes shuttle run pada seleksi jasmani Polri, diantaranya sebagai berikut,
- Lakukan latihan interval. Latihan interval yang melibatkan lari cepat dan istirahat singkat akan membantu meningkatkan kecepatan dan daya tahan fisik. Cobalah untuk melakukan lari cepat selama beberapa detik, diikuti dengan istirahat singkat, dan ulangi proses ini beberapa kali.
- Tingkatkan kekuatan kaki. Kekuatan kaki yang baik sangat penting dalam tes Shuttle Run. Lakukan latihan kaki seperti squat, lunges, dan skipping untuk memperkuat otot-otot kaki. Keberadaan kekuatan kaki yang baik akan membantu menghasilkan dorongan kuat dan stabil saat berlari.
- Perhatikan teknik lari yang benar. Pastikan casisjuara menggunakan teknik lari yang baik dan sesuai dengan ketentuan yang berlaku selama tes Shuttle Run.
Demikian ketentuan dan juga tips lolos menghadapi shuttle run dalam seleksi jasmani Polri. Jangan lupa untuk terus melakukan latihan fisik yang teratur, menjaga pola makan yang sehat, dan memperhatikan teknik lari yang benar untuk memperbesar peluang kelulusan casisjuara.
Selain aspek jasmani, casisjuara juga tidak boleh lupa bahwa dalam seleksi penerimaan Polri terdapat tahapan tes yang lain yakni psikotes dan tes akademik. Terus asah kemampuan casisjuara dengan materi seleksi Polri terupdate di sini.