CASISPOLRIID – Berikut ini adalah pengertian dari Tes Litpers atau Tes Seleksi Penelitian Personel TNI, dalam seleksi penerimaan. Simak artikel ini sampai habis ya!
Menjadi anggota TNI adalah impian banyak pemuda Indonesia. Selain karena pekerjaan tetap, pengabdian pada negara juga menjadi daya tarik tersendiri. Namun, tahukah kamu bahwa untuk menjadi bagian dari TNI kamu harus melalui berbagai tahapan seleksi? Sebagai garda terdepan dalam menjaga keamanan negara, dibutuhkan pemuda-pemuda dengan kualifikasi khusus untuk menjadi prajurit TNI.
Tidak hanya dilihat dari aspek fisik, aspek psikis atau mental dan kepribadian juga sangatlah penting untuk memilih calon prajurit TNI. Hal ini tercermin melalui salah satu tahapan tes dalam seleksi TNI yakni Tes Litpers.
Mengenal Tes Litpers TNI
Tes Litpers (Seleksi Penelitian Personel) adalah salah satu tahapan tes yang bertujuan untuk mengetahui latar belakang kehidupan pribadi, sikap hidup, dan cara pandang peserta seleksi terhadap ideologi, politik, sosial dan budaya, pengabdian dan kesetiaan terhadap Pancasila, UUD 1945, wawasan nusantara, dan cara mempertahankan Negara Kesatuan Republik Indonesia.
Seleksi Penelitian Personel (litpers) digunakan dalam proses calon Bintara PK TNI Angkatan Udara dan Calon Tamtama Prajurit Karier (PK) TNI Angkatan Udara. Tes Litpers dalam seleksi TNI dilaksanakan dalam dua tahap yakni Tes Litpers Tulis dan Tes Litpers Wawancara.
Dikutip dari situs resmi TNI AU, Tujuan diadakannya Litpers tulis dan wawancara ini adalah untuk menjaring Casis terbaik dan tangguh yang terbebas dari pengaruh negatif di lingkungan Casis tersebut.
Di sisi lain, Tes Litpers Wawancara bertujuan untuk menyiapkan calon prajurit yang memiliki mental dan pribadi yang baik, cinta dan loyal terhadap Tanah Air, memiliki nasionalisme yang tinggi, serta loyalitas terhadap Pimpinan dan Negara.
Tes Litpers dalam seleksi TNI agaknya mirip dengan Tes PMK (Penelusuran Mental Kepribadian) dalam seleksi Polri. Keduanya sama-sama bertujuan mengetahui mental dan kepribadian casis. Apakah peserta seleksi memiliki ideologi, mental dan kepribadian yang sesuai dengan Pancasila dan UUD 1945 atau tidak.
Hal ini menjadi penting mengingat TNI adalah salah satu instansi penjaga keutuhan NKRI. Tentu saja anggota di dalamnya tidak boleh memiliki ideologi atau mental yang bertentangan dengan pancasila maupun Undang-Undang Dasar 1945.