CASISPOLRI.ID – Tamtama Polri adalah bagian dari Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) yang berperan penting dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat. Istilah “Tamtama” merujuk kepada jabatan atau kepangkatan terendah atau di bawah Bintara Polri.
Ada beberapa perbedaan antara Tamtama Polri dengan Bintara Polri. Para Tamtama Polri merupakan anggota kepolisian yang memiliki tanggung jawab dalam melaksanakan tugas-tugas operasional di lapangan.
Sebagai anggota Tamtama Polri, mereka dilatih secara intensif untuk memiliki keterampilan dan kemampuan yang dibutuhkan dalam menjalankan tugas-tugas kepolisian. Mereka menjalani pelatihan fisik dan mental yang ketat untuk memperkuat daya tahan tubuh dan menghadapi situasi yang beragam di lapangan.
Persiapan fisik yang matang diperlukan agar mereka mampu menghadapi tantangan yang seringkali memerlukan kecepatan, ketangkasan, dan kekuatan. Biasanya mayoritas Tamtama akan bertugas di unit Brimob yang berbeda dengan Polisi pada di tingkatan Perwira dan Bintara.
Untuk Kamu yang mau menjadi Tamtama Polri berikut ini adalah beberapa hal yang perlu kamu ketahui:
1. Persyaratan Khusus untuk Menjadi Tamtama Polisi
Tamtama Polisi adalah salah satu unit di kepolisian yang memiliki peran penting dalam menjaga keamanan dan ketertiban. Untuk bergabung, terdapat persyaratan khusus yang harus dipenuhi. Kamu harus seorang pria berusia antara 17 hingga 22 tahun dengan ijazah SMA atau setara. Bebas dari narkoba, tidak memiliki tato, dan tindik juga menjadi syarat penting untuk menjadi Tamtama Polisi. Syarat lengkap bisa kamu simak melalui laman resmi penerimaan polri di penerimaan.polri.go.id.
2. Persiapan Fisik yang Penting untuk Tamtama Polisi
Para lulusan Tamtama Polisi akan menjadi bagian dari Brimob dan Polair, yang sering bertugas di lapangan. Untuk itu, persiapan fisik yang matang sangat diperlukan. Dilansir dari pengumuman penerimaan Tamtama dari tahun ke tahun, salah satu persyaratan penting adalah memiliki tinggi minimal 165 cm untuk umum dan 163 cm untuk Polda Papua dan Papua Barat. Tingkatkan kebugaran dan kesiapan fisikmu untuk menghadapi tugas-tugas sebagai Tamtama Polisi.
3. Tradisi Khusus Saat Bergabung dengan Polri sebagai Tamtama
Setiap tahun, Polri merekrut ratusan anggota baru Tamtama. Saat pertama kali masuk, para anggota baru akan mengikuti tradisi Ksatrian Korps Brimob Polri. Momen ini melibatkan apel penerimaan dan tradisi seperti cium bumi, siraman air bunga, hormat, dan cium pataka Korps Brimob Polri “Satya Sakti Yanottama”. Tradisi ini menandakan ikrar kesetiaan anggota Brimob Polri untuk menjaga kehormatan, etika, dan jati diri lembaga.
4. Menanamkan Sikap Mulia dan Tanggung Jawab dalam Diri Tamtama Polisi
Para Tamtama Polisi diharapkan memiliki sifat tahan uji, patuh, setia, dan taat kepada pimpinan dalam berbagai situasi dan kondisi. Dengan sikap-sikap mulia tersebut, mereka dapat melaksanakan tugas dengan baik dan penuh tanggung jawab. Solidaritas dan kerja sama yang erat di antara anggota Tamtama Polisi juga penting untuk menjaga profesionalisme dan kepercayaan masyarakat terhadap Polri.
5. Melaksanakan Tugas dan Operasi sebagai Bagian dari Tim Tamtama Polisi
Setelah bergabung, para anggota Tamtama Polisi akan terlibat dalam berbagai operasi di berbagai daerah. Dalam menjalankan tugas ini, para Tamtama Polisi menunjukkan dedikasi dan komitmen mereka dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat.
Karena beratnya tugas seorang Tamtama Polri, maka untuk besaran gaji diangka cukup dan kesempatan jenjang karir juga terbuka.
Bergabung dengan Tim Tamtama Polisi adalah pengabdian yang luar biasa bagi negara. Persiapkan dirimu dengan baik dan penuhi persyaratan yang ditentukan untuk menjadi bagian dari institusi kepolisian yang profesional. Dalam perjalananmu sebagai Tamtama Polisi, jadilah sosok yang dapat menjunjung sikap mulia, tanggung jawab, dan integritas yang tinggi.
Sebagai persiapan, kamu dapat mengasah kemampuan melalui berbagai latihan soal atau try out psikologi dan akademik khusus Polri di sini